![]() |
Sumber: google.com |
JNE mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang membangun
gudang besar yang akan disebut sebagai Mega Hub JNE. Menerapkan pengembangan
teknologi dalam operasionalnya.
Arief Rahardjo, Vice President of ICT JNE mengungkapkan,
adanya pengembangan yang dibawa oleh perusahaan pengiriman barang dan logistik
yang dilakukan oleh JNE akan semakin cepat dengan kapasitas yang banyak.
"Tahun ini kita akan ada rencana untuk implementasi
Automatic Shooting Machine, yang sekarang sedang dibangun gudang besar yang
akan jadi Mega Hub JNE di daerah Bandara Soeta," ujar Arief saat ditemui
usai konferensi pers CTI IT Infrastructure Summit 2020 di The Tribrata Jakarta.
"Dengan itu nanti akan kualitas percepatan ke pelanggan
akan semakin meningkat dengan angka kapasitas 43 ribu hingga 63 ribu parsel
perjam, kalau sekarang JNE rata-rata kiriman maksimum 1,2 sampai 2 juta per
hari," tambahnya.
Lebih lanjut, Arief mengungkapkan harapannya bahwa rencana
tersebut akan dapat terlaksana pada awal 2021 mengingat komisioning dari
penerapan itu akan rampung pada akhir tahun ini.
Tidak hanya itu, untuk menerapkan sebuah perusahaan yang
bertransformasi Digital secara keseluruhan, tahun ini perusahaan juga
menargetkan untuk melakukan pembaruan pada aplikasi besutannya. Semakin
mempermudah pengguna layanan dan karyawannya dalam mengantar barang.
"Kami juga sedang mengembangkan aplikasi My JNE yang
nanti akan ada perubahan dan menjadi platform yang lebih menarik,"
pungkasnya.
Sumber: akurat.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar