 |
| Sumber: google.com |
Baru-baru ini, raksasa teknologi Korea Selatan merilis
flagship tahunannya, Samsung Galaxy S20. Sayangnya, perangkat anyar dari
Samsung itu mengalami sedikit masalah dengan sistem kameranya. Ketika ditanya
Samsung, dikatakan bahwa mereka meningkatkan pengalaman kamera.
The Verge, salah satu situs teknologi menulis, ada dua
masalah dengan Galaxy S20 Ultra. Pertama pada sisi autofocus yang tidak akurat.
Sementara masalah kedua ada pada skin tone yang berlebihan.
Dalam sebuah wawancara, Samsung menyatakan bahwa Samsung Galaxy S20 memiliki fitur sistem kamera canggih yang tengah terus mengoptimalkan
kinerjanya serta menghadirkan pengalaman terbaik bagi konsumen. Samsung pun
berjanji akan memberi pembaruan pada sistem kameranya.
Galaxy S20 Ultra menggunakan sensor utama 108MP. Varian yang
lebih rendah, S20 dan S20+, menggunakan sensor utama 64MP. Pabrikan mengklaim
pengguna dapat memperbesar tampilan atau mengambil foto lanskap dengan detail
terkecil.
Galaxy S20 dan S20+ mendukung zoom hingga 30x, sedangkan
Galaxy S20 Ultra mendukung hingga zoom spasial 100x. Tak hanya itu Galaxy S20
Ultra mendukung lensa sudut lebar 79 derajat, aperture f / 1.8, OIS, dan lensa
telefoto 48MP.
Sumber: akurat.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar